Usai Terputus Setahun Lebih, Kini Korsel Dan Korut Sudah Mulai Membuka Hotline Lintas Perbatasan
Jakarta - Korea Utara dan Korea Selatan memulihkan kembali hotline lintas perbatasan, kata Seoul pada Senin (4/10/2021). Pemulihan hotline Korut-Korsel ini juga ditandai dengan para petugas yang saling menelepon untuk pertama kalinya sejak Agustus 2020.
Hotline Korsel-Korut dipulihkan kembali beberapa hari setelah Pyongyang memicu kekhawatiran internasional, dengan serangkaian uji coba rudal dalam rentang beberapa minggu. Dewan Keamanan PBB sampai mengadakan pertemuan darurat untuk membahas uji coba tersebut.
Kementerian Unifikasi Seoul mengonfirmasi, para
pejabat dari kedua Korea melakukan panggilan telepon pertama mereka
sejak Agustus pada Senin pagi."Dengan pemulihan jalur komunikasi
Selatan-Utara, pemerintah mengevaluasi bahwa landasan untuk memulihkan
hubungan antar-Korea telah disediakan,"kata kementerian itu dalam
pernyataan yang dikutip AFP.
"Pemerintah berharap ... untuk segera melanjutkan dialog dan memulai
diskusi praktis guna memulihkan hubungan antar-Korea,"tambahnya.
Sebelumnya, pada hari yang sama Pemimpin Tertinggi Korea Utara Kim Jong
Un menyatakan niat untuk memulihkan jalur komunikasi utara-selatan yang
terputus,"tulis kantor berita Pemerintah Korea Utara, KCNA.
Mereka juga melaporkan, langkah itu merupakan upaya membangun perdamaian abadi di semenanjung Korea. Kedua Korea sudah mengisyaratkan pencairan hubungan pada akhir Juli dengan mengumumkan pemulihan komunikasi lintas batas, yang terputus selama lebih dari setahun. Namun pemulihan itu hanya berlangsung sebentar karena Korea Utara berhenti menjawab telepon dua minggu kemudian.
Komentar
Posting Komentar